Saturday, 30 June 2012

Apakah Fungsi Daun bagi Tumbuhan?

Apabila kamu memerhatikan pohon  beringin, pohon jati, pohon pisang, atau  pohon kelapa, maka akan tampak bagian  yang berwarna hijau. Bagian yang berwarna  hijau tersebut menempel pada batang, dan biasanya berbentuk tipis melebar. Bagian  tumbuhan itu disebut daun. Warna hijau  pada daun disebabkan adanya klorofil, yaitu zat hijau daun. Namun tidak semua  jenis daun berwarna hijau, misalnya pada  pohon kaktus daunnya berbentuk duri, kecil, dan tidak berwarna hijau.

Struktur daun
Bagian-bagian daun lengkap terdiri atas:

1. Tulang daun
2. Helai daun
3. Tangkai daun
4. Pelepah daun

Contoh daun yang memiliki bagian-bagian lengkap, antara lain daun pisang dan daun bambu. Di alam, kebanyakan tumbuhan memiliki daun yang tidak lengkap. Misalnya, ada daun yang hanya terdiri atas tangkai dan helai daun saja, contohnya daun mangga; ada pula daun yang hanya terdiri atas pelepah dan helai daun saja, contohnya daun padi dan jagung. Selain itu, daun juga memiliki urat. Urat daun adalah susunan pembuluh pengangkut pada daun. Tumbuhan monokotil memiliki urat daun yang memanjang dari pangkal ke ujung daun secara sejajar. Tumbuhan dikotil memiliki urat daun yang membentuk jaringan. Urat daun tersebut bercabang-cabang hingga menjadi percabangan kecil dan membentuk susunan seperti jaring atau jala.[1]

Tidak semua tumbuhan mempunyai pelepah daun. Hanya tumbuhan monokotil saja yang daunnya berpelepah. Contohnya rumput-rumputan dan pisang.Tangkai daun berfungsi untuk mendukung helaian daun. Tangkai ini  juga memudahkan helaian daun untuk memperoleh cahaya matahari, sehingga proses fotosintesis dapat berlangsung dengan baik.

Helaian daun mempunyai peranan sangat penting. Di dalam helaian daun terkandung klorofil. Klorofil merupakan zat hijau daun. Klorofil berperan dalam pembuatan makanan. Proses pembuatan makanan oleh tumbuhan disebut fotosintesis.

Saat melakukan fotosintesis tumbuhan memerlukan energi cahaya misalnya cahaya matahari. Nah, untuk memudahkan penangkapan cahaya tersebut, daun mempunyai bentuk yang lebar dan tipis. Jadi, bentuk  daun ini berhubungan  dengan fungsi daun.[2]

Jenis daun
Berdasarkan bentuk tulangnya, jenis daun terdiri dari:
a.  Tulang daun menyirip

Tulang daun menyirip berbentuk seperti susunan sirip-sirip ikan.  Tulang daun menyirip dapat kita amati pada berbagai tumbuhan,  misalnya jambu, nangka, alpukat, dan mangga.
b.  Tulang daun menjari

Tulang daun menjari berbentuk seperti susunan jari-jari tangan.  Tumbuhan yang memiliki tulang daun menjari, misalnya singkong,  pepaya, dan jarak.
c.  Tulang daun melengkung

Tulang daun melengkung berbentuk seperti garis-garis lengkung.  Ujungnya terlihat menyatu, misalnya eceng gondok dan gadung.
d.  Tulang daun sejajar

Tulang daun sejajar berbentuk seperti garis-garis lurus yang sejajar. Tiap-tiap ujung tulang menyatu, misalnya pada rumput dan padi.[3]

Berdasarkan jumlah helai daun, daun dikelompokkan menjadi dua yaitu daun tunggal dan daun majemuk.
  • Daun tunggal adalah daun yang memiliki satu helai daun pada setiap tangkainya, contohnya daun mangga. 
 
  • Daun majemuk adalah daun yang memiliki beberapa helai daun pada setiap tangkainya, contohnya daun putri malu.[4]
 

Fungsi daun
Bagi tumbuhan, daun memiliki beberapa kegunaan. Misalnya, sebagai tempat pembuatan makanan, pernapasan, dan penguapan.

a. Pembuatan makanan. Daun berguna sebagai dapur tumbuhan. Tahukah kamu fungsi dapur? Di dalam daun terjadi proses pembuatan makanan (pemasakan makanan). Makanan ini digunakan tumbuhan untuk kelangsungan proses hidupnya dan jika lebih disimpan.

b. Pernapasan. Di permukaan daun terdapat mulut daun (stomata). Melalui stomata pertukaran gas terjadi. Daun mengambil karbondioksida dari udara dan melepas oksigen ke udara. Proses inilah yang menyebabkan kamu merasa nyaman saat berada di bawah pohon pada siang hari.

c. Penguapan. Tidak semua air yang diserap akar dipakai oleh tumbuhan. Kelebihan air ini jika tidak dibuang dapat menyebabkan tumbuhan menjadi busuk dan mati. Sebagian air yang tidak digunakan dibuang melalui mulut daun dalam bentuk uap air. Pada malam hari, kelebihan air dikeluarkan melalui sel-sel pucuk daun. Proses ini disebut gutasi.[5]

Manfaat daun bagi manusia
Bagi manusia, daun dapat digunakan sebagai bahan makanan, contohnya daun pepaya dan singkong; obat-obatan, contohnya daun jeruk dan jambu biji; rempah-rempah, contohnya daun salam jeruk. Pernahkah kamu diobati dengan menggunakan daun? Daun apakah yang dipakai?


[1]Budi Wahyono dan  Setya  Nurachmandani, Ilmu Pengetahuan Alam 4, Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, 2008, hlm. 35
[2]Choiril Zamiyawati, hlm. 34
[3]IkhwanS.D., Ilmu Pengetahuan Alam 4, Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, 2009, hlm. 25
[4]Heri Sulistyanto dan Edi Wiyono, Ilmu Pengetahuan Alam 4, Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, 2008, hlm. 32
[5]Budi Wahyono dan  Setya  Nurachmandani, Ilmu Pengetahuan Alam 4, Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, 2008, hlm 37


EmoticonEmoticon