Indera Penglihat Perhatikan alam sekitar kita! Gunung yang mejulang tinggi, pohon-pohon rimbun berwarna hijau, laut dengan gulungan ombak, dan sawah dengan padi menguning. Betapa menakjubkan ciptaan Tuhan yang diperuntukkan bagi manusia. Semua itu tidak dapat kita nikmati tanpa karunia Tuhan berupa indera penglihat atau mata. Mengapa mata bisa melihat? Ayo, kita pelajari bersama! Mata adalah indra penglihat. Bentuk mata seperti bola sehingga disebut bola mata. Bola mata terletak di dalam lekuk mata yang dibatasi oleh tulang dahi dan tulang pipi. Jadi, mata terlindung oleh kedua tulang tersebut. Mata manusia berjumlah satu pasang, yang terletak di sebelah kanan dan kiri. Mata kita berdiameter kira-kira 25 mm. Cara kerja mata sangat bergantung kepada cahaya. Jika cahaya masuk ke mata, maka mata dapat melihat. Jika tidak ada cahaya, maka mata kita tidak dapat melihat. Bagian-bagian mata apa saja, ya? Mata terdiri atas dua bagian, yaitu bagian luar mata dan bagian dalam mata. Bagian luar mata dapat terlihat oleh kita. Namun, bagian dalam mata tidak dapat dilihat. a. Bagian luar mata Mata memiliki alat-alat pelindung agar tidak rusak terkena cahaya matahari maupun udara. Bagian pelindung mata terdiri dari alis, kelopak mata, dan bulu mata. 1) Alis berada di atas mata. Alis berfungsi sebagai penahan keringat agar tidak masuk ke mata. 2) Kelopak Mata. Kelopak mata berguna untuk menutup bola mata.Pernahkah kamu memperhatikan orang yang sedang tidur?Bagaimana keadaan kelopak matanya? Kelopak mata akan segeramenutup jika ada cahaya yang terlalu terang atau ada benda yangakan masuk ke mata. Tanpa disadari, kita sering berkedip (menutup dan membuka kelopak mata). Gerakan tersebut termasuk gerakrefleks. Fungsi kelopak mata berkedip, adalah untuk membasahimata, menggiring kotoran keluar dari mata, dan mengistirahatkanretina dari terpaan cahaya yang terus-menerus. 3) Bulu Mata. Bulu mata dapat diumpamakan sebagai tirai (kisi-kisi). Kegunaan bulu mata untuk mengurangi cahaya yang masuk ke mata apabila cahayanya terlalu kuat dan mencegah debu dan kotoran agar tidak masuk ke dalam mata. 4) Kelenjar Mata. Pada kelopak mata bagian atas terdapat kelenjar air mata yang selalu menghasilkan air mata. Ketika kita menangis, mata kita akan mengeluarkan air mata. Air mata berguna untuk membasahi kornea, melindungi mata dari kuman, dan menjaga mata dan bagian dalam kelopak mata agar tetap sehat dan lembut. b. Bagian dalam mata Coba kamu perhatikan gambar berikut! Tahukah kamu bagian-bagian dari mata? 1. Selaput tanduk (kornea) yaitu selaput bening di bagian depan bola mata yang berguna untuk melewatkan cahaya yang masuk dari luar. 2. Selaput pelangi (iris) adalah bagian mata yang mengandung zat warna (hitam, cokelat, hijau, atau biru). 3. Anak mata (pupil) yaitu lubang pada bagian tengah iris yang berguna dalam mengatur besar kecilnya cahaya yang masuk. 4. Lensa mata, dapat menjadi cembung atau pipih berguna dalam mengatur pembentukan bayangan. 5. Selaput keras (sklera) yaitu bagian terluar dari bola mata yang berguna untuk melindungi bagian dalam bola mata. 6. Selaput koroid yaitu bagian tengah bola mata yang berupa selaput tipis, di dalamnya terdapat banyak saluran darah. Berwarna cokelat karena banyak mengandung zat warna (pigmen). 7. Selaput jala (retina) yaitu bagian terdalam dari bola mata, berguna untuk menangkap bayangan. 8. Bintik kuning yaitu daerah yang sangat mudah menerima cahaya yang masuk. c. Bagian pelengkap mata Mata dilengkapi oleh otot dan kelenjar air mata. Otot berfungsi untuk menggerakkan bola mata ke kanan dan ke kiri. Sehingga kita bisa melihat ke segala arah. Adapun kelenjar air mata berfungsi membasahi mata agar tidak kering. Kelenjar air mata juga membersihkan mata dari kotoran yang menempel. Bagaimana mata bekerja? Mata bekerja saat menerima cahaya. Cahaya masuk ke mata melalui pupil. Lensa mata memfokuskan cahaya sehingga bayangan benda jatuh pada retina. Ujung-ujung saraf penglihatan di retina menyampaikan bayangan benda itu ke otak. Selanjutnya, otak mengolah bayangan tersebut sehingga kita dapat melihat benda tersebut. Di dalam retina terdapat tempat yang paling peka terhadap rangsang cahaya yaitu bintik kuning. Di bawah bintik kuning ini terdapat bintik buta. Jika cahaya jatuh pada bintik buta, maka kita tidak dapat melihat sesuatu. Kelainampada mata. Mata bisa rusak jika tidak dirawat dengan baik. Akibatnya, penglihatan menjadi terganggu. Berikut ini adalah beberapa kelainan pada mata. a. Miopi (rabun jauh) Miopi adalah berkurangnya kemampuan mata untuk melihat benda pada jarak yang jauh. Pada penderita miopi, cahaya jatuh di depan retina. Akibatnya, benda pada jarak jauh tidak dapat terlihat dengan jelas. Miopi bisa dibantu dengan kacamata berlensa cekung (negatif). b. Hipermetropi (rabun dekat) Hipermetropi adalah berkurangnya kemampuan mata untuk melihat benda pada jarak dekat. Pada penderita hipermetropi, cahaya jatuh di belakang retina. Akibatnya, benda pada jarak yang dekat tidak dapat terlihat dengan jelas. Hipermetropi bisa dibantu dengan kacamata berlensa cembung (positif). c. Presbiopi Presbiopi biasanya dialami oleh orang lanjut usia. Penderita presbiopi tidak bisa melihat benda pada jarak yang dekat dan jauh. Presbiopi bisa dibantu dengan kacamata berlensa cekung dan cembung. d. Buta warna Buta warna adalah ketidakmampuan mata untuk membedakan warna-warna dengan jelas. Buta warna ini ada dua macam yaitu buta warna total dan buta warna parsial. Buta warna total tidak bisa membedakan semua warna. Penderita buta warna total hanya bisa melihat warna putih dan hitam. Adapun buta warna parsial hanya bisa melihat warna-warna tertentu misalnya merah atau biru. e. Rabun senja Rabun senja adalah berkurangnya kemampuan mata untuk melihat benda di waktu senja. Rabun senja disebabkan oleh tubuh kekurangan vitamin A. f. Mata merah Mata merah disebabkan oleh masuknya benda asing ke dalam mata. Akibatnya mata terasa gatal, perih, dan memerah. Jangan menggosok mata jika ada kotoran yang masuk! g. Trakhom, yaitu penyakit mata yang disebabkan oleh virus dan menyerang kelopak mata. h. Glukoma, yaitu kelainan mata karena bola mata membengkak. i. Keratomalasi, yaitu kelainan mata yang disebabkan oleh selaput bening rusak. j. Seroptalmi, yaitu cacat mata yang disebabkan lensa mata mengapur. k. Belek (konjungtivitas), yaitu penyakit mata yang disebabkan oleh virus. Bagaimana cara memelihara kesehatan mata? Mata merupakan indra yang penting. Supaya mata tetap berfungsi dengan baik, kita harus menjaga kesehatannya. Beberapa upaya untuk menjaga kesehatan mata yaitu sebagai berikut: 1) Tidak memandang matahari yang mengandung sinar ultraviolet yang dapat merusak mata. 2) Tidak membaca di tempat yang kurang terang. 3) Membaca dan menulis tidak terlalu dekat tetapi dengan jarak baca yang tepat (30 cm). 4) Melihat televisi dengan jarak yang benar yaitu 5 kali diagonal televisi (5 kali ukuran televisi). 5) Mengonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin A. 6) Jika sakit, segera periksa ke dokter. 7) Beristirahat jika mata terasa lelah. 8) Mencuci mata dengan boorwater jika diperlukan. ¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬
Monday, 14 May 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
EmoticonEmoticon